Hal - Hal Yang Dilakukan Setelah Instalasi Debian 8.1 Server
1. Menambah Repositori/Pusat Paket Aplikasi
Repositori merupakan tempat penyimpanan software yang terdapat di server ataupun
computer anda dengan cara terhubung dengan jaringan
Edit file source.list
# nano /etc/apt/sources.list
Setelah selesai kita simpan dengan tekan ctrl+x kemudian y dan tekan enter.
Setelah Menambahkan Repositori online anda dapat meng-update server atau computer
anda dengan perintah:
Lalu ikuti perintah ini=>
# apt-get update
# apt-get dist-upgrade
2. Memastikan paket “resolvconf” telah terinstall
Dengan cara memasukan perintah :
#apt-get install resolvconf
3. Mengkonfigurasi TCP/IP
Mengkonfigurasi TCP/IP Statik ini agar server lebih mudah diakses dengan satu ip yang
sama dan tidak berubah, ubah file interfaces
# nano /etc/network/interfaces
Simpan file dengan tekan ctrl+x tekan y tekan enter , lalu restart network anda dengan
perintah
# service networking restart
Setelah restart selesai periksa ethernet yang hidup dengan perintah :
# ifconfig
Jika eth0 belum hidup maka anda dapat menghidupkan nya dengan perintah
# ifup eth0
jika ingin mematikan dengan perintah
# ifdown eth0
Sesuai dengan eth yang ingin dihidupkan atau dimatikan
4. Hostname
Hostname atau nama mesin merupakan tanda milik dan juga sebagai tanda pengenal
dalam jaringan agar bisa diketahui
Cek hostname dengan perintah :
# hostname && hostname –f
Edit file hosts dengan perintah :
# nano /etc/hosts
Kemudian keluar dan simpan, takan ctrl+x tekan y tekan enter
Setelah itu edit file hostname di /etc/hostname dengan perintah
# echo smkitif.sch.id > /etc/hostname
Kemudian jalankan ulang service hostname dengan perintah seperti dibawah
# /etc/init.d/hostname.sh start
Kemudian kita reboot
# reboot